Perusahaan fintech ini menawarkan pinjaman dengan tingkat bunga yang rendah serta akses yang lebih mudah.

Di bawah perjanjian dengan Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, KoinWorks akan mengedukasi pemilik UKM terutama mereka yang telah menjalankan bisnis selama 1 hingga 2 tahun dan memiliki pemahaman yang baik tentang bagaimana cara kerja pinjaman.

Didirikan di tahun 2015, KoinWorks saat ini telah memiliki lebih dari 370.000 pengguna terdiri dari peminjam dan pemberi pinjaman dan perusahaan berencana meluncurkan 8 layanan baru di tahun 2020, termasuk tabungan emas.

Di bulan Juni 2019, KoinWorks menerima USD 16,5 juta pada pendanaan Seri B dari sejumlah investor yang dipimpin oleh EV Growth dan Quona Capital.

“Pinjaman konsumen dan pinjaman bisnis sangat berbeda. Penghitungannya berbeda. UKM perlu tahu cara menghasilkan profit lebih besar dibanding bunga yang harus mereka bayar. Untuk itu kami akan menyediakan pelatihan bagi UKM, yang diawasi oleh pemerintah,” Jonathan Bryan selaku chief marketing officer KoinWorks memberikan pernyataan.